Kecamatan Tompaso Gelar Rakor, Evaluasi Program Vaksinasi dan Persiapan Nataru

TOMPASO, identitasnews.id – Camat Tompaso Stenly D Umboh SSTP MAP, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) tingkat Kecamatan Tompaso di BPU Desa Sendangan.

Ikut hadir Kapolsek Tompaso Ipda Max Lattu , S.Sos, MAP, Danramil Kawangkoan Tompaso Peltu Sems Lontoh , Kepala BPP, Koordinator Pendidikan, kepala Puskesmas Tompaso hari ini Kamis (2/12/2021).

Sedangkan Peserta Rakor terdiri dari seluruh Hukum Tua, Sekdes, Bendahara dan perwakilan 2 orang perangkat per desa. Umboh mengatakan dalam Rakor tersebut sejumlah Agenda dibahas diantaranya persiapan Natal dan Tahun Baru (Nataru) sesuai Instruksi Mendagri no 62 tahun 2021, capaian Vaksinasi, Kamtibmas, percepatan pencairan DD ADD, petani dan pupuk dan pembelajaran luring / tatap muka di Sekolah-sekolah.

” Rakor kali ini kita membahas sekaligus mengevaluasi berbagai program terutama persiapan Nataru dan capaian Vaksinasi dan berbagai hal lainnya , ” tutur Umboh.

Lanjut Umboh, Kecamatan Tompaso pada prinsipnya telah siap melaksanakan Instruksi Mendagri terkait pelaksanaan Nataru. Kemudian kaitannya dengan Vaksinasi, kecamatan Tompaso untuk Dosis pertama telah mencapai 90 % lebih,Sedangkan dosis kedua telah berada diangkah lebih dai 80 persen.

Sedangkan untuk Pencairan DD dan ADD kami sudah menginstruksikan ke semua Kumtua mempercepat pembuatan LPJ dan hal-hal lain yang berkaitan dengan laporan DD atau ADD.

Dan dibidang keamanan hal ini bukan hanya tanggung-jawab aparat TNI Polri namun menjadi tanggung-jawab seluruh elemen masyarakat.

Terkait dengan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT), semuanya merujuk pada Instruksi Kementerian Pendidikan, serta Surat Edaran Gubernur dan Bupati.

Dan selama PTMT berlangsung di kecamatan Tompaso belum ditemukannya kasus Covid 19. Dan terakhir soal pupuk yang terus dikeluhkan para petani, hal ini sudah kami sampaikan ke pemkab Minahasa dan berharap agar persoalan ini segera teratasi.

” Khusus menyambut Nataru, kita tetap berpegang pada Instruksi Mendagri dan Surat Edaran Gubernur dan Bupati. Dan hal-hal lain yang menjadi konsen pemerintah terus kami dorong agar semuanya berjalan sesuai dengan ketentuan , ” terang Umboh.(rom)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *