TONDANO, identitasnews.id –
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Tondano, menggelar Sosialisasi Gerakan Edukasi Bersama Komunitas Paham Sistem JKN (Gema Kompas JKN), bertempat di BPU Tondano, Rabu (23/7/2025).
Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati (Wabup) Minahasa Vanda Sarundajang SS (Vasung).
Dewan Pengawas BPJS Inda Deryanne Hasman SH MM
dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan ini, mengatakan BPJS mengemban amanah mulia untuk menjangkau masyarakat Indonesia dalam memberikan jaminan kesehatan.
” JKN lewat BPJS Kesehatan merupakan salah satu jaminan kesehatan terbesar didunia.
Banyak keberhasilan dan capaian yang telah diukir oleh BPJS Kesehatan. Bukan hanya soal kuantitas atau jumlah peserta tapi juga kualitas pelayanan kesehatan,” tuturnya.
Gema Komunitas Paham Sistem JKN (Kompas JKN) merupakan salah satu upaya BPJS dalam rangkah meningkatkan pelayanan kesehata.
Diakuinya lewat BPJS angkah harapan hidup Indonesia makin naik, sehingga terus mendorong pentingnya manfaat layanan BPJS bagi masyarakat.
Kegiatan ini dilakukan secara serempak. BPJS merupakan program milik bersama. Semua orang bisa tertolong lewat gotong royong sebagaimana prinsip pelayanan BPJS Kesehatan.
” Peran pemerintah sangat strategis, sehingga sangat dibutuhkan. Terbukti terwujudnya sinergitas, termasuk partisipasi masyarakat menjadi penting demi suksesnya program BPJS kesehatan.
Terima kasih kepada pemerintah daerah yang terus mendukung program BPJS kesehatan termasuk di dalamnya program Gema Kompas JKN,” tegas Inda.
Wakil Bupati Minahasa Vanda Sarundajang dalam sambutannya, mengatakan JKN merupakan produk unggulan pemerintah dalam rangkah menjamin kesehatan masyarakat.
Vasung atas nama Pemkab Minahasa memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Gema Kompas JKN.
Kegiatan ini mendorong partisipasi aktif bagi komunitas Gema Kompas JKN, dalam rangkah meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap manfaat JKN. Serta akan terbentuk komunitas yang tangguh dalam menyikapi persoalan kesehatan.
” Saat saya ditugaskan oleh Fraksi PDIP duduk di Komisi 9 DPR RI menjadi mitra kerja pemerintah dalam melahirkan BPJS Kesehatan, mengatakan BPJS Kesehatan adalah program tepat dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas kesehatan masyarakat,” tukas Vaaung.
Dikatakan Vasung, BPJS Kesehatan merupakan sarana utama pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan bagi masyarakat.
Kepada kader kesehatan yang hadir kiranya dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik. Sebab bapak, ibu adalah pahlawan kesehatan di garda terdepan, dalam membangun bangsa yang lebih sehat dan mandiri.
” Pemkab Minahasa akan selalu mendukung program peningkatan kesehatan masyarakat. Pemkab siap menjadi mitra kerja strategis dengan BPJS Kesehatan dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan masyarakat. Hingga kini jumlah peserta BPJS Kesehatan yang ditanggung oleh pemerintah adalah sebanyak 30 ribu peserta, dan dipastikan angka ini akan bertambah sering dengan kemampuan fiskal pemerintah yang sudah kami targetkan tahun depan depan akan bertambah kepesertaannya,” tutur Sarundajang.
Sarundajang bersyukur sebab selamat ini ya Pemkab Minahasa terus menjalin komunikasi yang baik dan aktif dengan BPJS Cabang Tondano.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tondano
Raymond J Liuw Amd, Kep SE AAAk, kepada wartawan, mengatakan kegiatan Gema Kompas JKN, menyasar kepada para tenaga kesehatan yang ada di desa dan kelurahan, sehingga diharapkan melalui peran mereka maka BPJS Kesehatan semakin dikenal dan mendapat perhatian masyarakat untuk kemudian tertarik menjadi bagian dari BPJS Kesehatan.
” Kami sangat berharap bahwa lewat kegiatan ini semakin banyak masyarakat yang memanfaatkan sarana ini sehingga apa yang menjadi tujuan pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dapat terwujud,” terangnya.
Turut Hadir Deputi Wilayah X Deputi Direksi Wilayah X, Ny Soyeni, S.E., M.Kes, AAK, Asistensi 1 Pemerintahan dan Kesra Sekdakab Minahasa Drs Riviva Maringka M.Si Kepala Dinas Kesehatan Minahasa dr Olviane Rattu M.Si, Camat Tondano Raya, komunitas paham sistem JKN. (rom)