JAKARTA, identitasnews.id — Pemerintah Kota Manado kembali mencatat prestasi nasional. Kota Manado sukses meraih Bhumandala Kanaka (Medali Emas) pada ajang Bhumandala Award 2025 yang digelar Badan Informasi Geospasial (BIG), Selasa (18/11/2025), di Auditorium Sukarman, Gedung Perpustakaan Nasional RI, Jakarta.

Penghargaan bergengsi ini diberikan BIG atas inovasi PANADA HEBAT V.3, sebuah platform informasi geospasial terpadu yang menjadi tulang punggung perencanaan, pembangunan, dan pelayanan publik berbasis bukti spasial di Kota Manado.
Penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Wali Kota Manado, dr. Richard Sualang, yang hadir mewakili Wali Kota Manado, Andrei Angouw. Sualang turut didampingi Asisten II Setda Kota Manado, Atto Bulo.
Apresiasi Pemkot Manado atas Penghargaan Nasional. Wakil Wali Kota Richard Sualang menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penghargaan tersebut. Ia menegaskan bahwa transformasi digital di Kota Manado akan terus diperkuat.
“Atas nama Pemerintah Kota Manado, kami menyampaikan terima kasih atas penghargaan Bhumandala Kanaka ini. Inovasi PANADA HEBAT V.3 adalah hasil kerja kolaboratif antar-perangkat daerah dalam menghadirkan tata kelola pemerintahan yang modern, responsif, dan berbasis data spasial. Penghargaan ini menjadi pemacu semangat untuk terus meningkatkan pelayanan publik,” ujar Sualang.
PANADA HEBAT V.3 (Portal Analisis Data Berbasis Peta Hebat Versi 3) merupakan inovasi yang dikembangkan Bapperida Manado pada 2024–2025, meneruskan sistem sebelumnya yakni PANADA-Lini (2018) dan PANADA HEBAT V.2 (2022).
Versi terbaru ini memadukan berbagai teknologi mutakhir, mulai dari web platform, peta digital 2D–3D, integrasi lintas data, hingga otomatisasi analisis spasial berbasis Artificial Intelligence.
Fitur Umum
Peta tematik multisektor
Peta monitoring standar pelayanan perkotaan
Fitur Terbatas (akses OPD)
BNBA: PBB, IMB/PBG, kependudukan
Analisis curah hujan real-time
Analisis penggunaan lahan (NDVI, NDBI, NBR)
Analisis citra satelit & penginderaan jauh
Teknologi Inti
Cloud hybrid
PostgreSQL/PostGIS
API terbuka antar-instansi
Standar interoperabilitas geospasial BIG (WMS, WFS, GeoJSON, GeoTIFF)
Integrasi penuh dengan Geoportal Kota Manado
Dampak Nyata untuk Pemerintahan dan Masyarakat. PANADA HEBAT V.3 memberikan hasil konkret bagi penyelenggaraan pemerintahan di Kota Manado, antara lain:
Respons mitigasi banjir lebih cepat melalui analisis curah hujan real-time
Pemantauan alih fungsi lahan secara otomatis
Peningkatan PAD sektor PBB dari Rp49,6 miliar menjadi Rp59,7 miliar
Efisiensi SDM dan biaya hingga 40%
Peningkatan Indeks SPBE Manado dari 1,84 (2022) menjadi 3,95 (2024)
Aplikasi ini juga memudahkan akademisi, peneliti, investor, media, dan masyarakat dalam mengakses data spasial resmi Kota Manado.
Konsistensi Pengembangan Digital. Sualang menegaskan bahwa inovasi PANADA HEBAT tidak akan berhenti pada versi saat ini.
“Pemkot Manado akan terus mengembangkan PANADA HEBAT dengan integrasi data pajak lain, analisis machine learning, dan penguatan infrastruktur cloud. Kami ingin memastikan setiap kebijakan kota berbasis data real-time dan geospasial,” ujarnya.
PANADA HEBAT V.3 sendiri telah ditetapkan sebagai inovasi daerah melalui Keputusan Wali Kota No. 424/KEP/B.01/BP3D/2024, dan menjadi pilar penting dalam implementasi Satu Data Kota Manado.
Deretan Penerima Penghargaan Bhumandala Award 2025
Selain Kota Manado, sejumlah daerah lain juga meraih penghargaan Bhumandala 2025, antara lain:
Kota Tangerang – SIPANTAU: Sistem Pemantauan Tinggi Air Sungai (RAJATA)
Kota Payakumbuh – SITISA: Sistem Informasi Tirta Sago
Kota Metro – Tanah Harapan: Transformasi–Akselerasi–Harmonisasi Holistik dalam Aset Ruang Perencanaan (ARITI)
Kota Magelang – Odading: Overlay Analisis Data Geospasial Dimensi Lingkungan
Dengan capaian ini, Kota Manado menegaskan posisinya sebagai salah satu daerah terdepan dalam pemanfaatan teknologi geospasial untuk pembangunan kota yang lebih adaptif dan berbasis data. (achel)





























