DKP Sangihe Punya Cara Sendiri Atasi Minimnya Jaldis

SANGIHE.Identitasnews.id – Tingginya defisit anggaran tahun 2023 di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe sangat mempengaruhi berbagai kegiatan yang ada di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), berupa pengurangan beberapa kegiatan termasuk juga minimnya anggaran perjalanan dinas untuk kepentingan di Kementerian terkait yang ada di Jakarta.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Kepulauan Sangihe Ir. Rentje Tamboto, Selasa (04/07/2023) menjelaskan bahwa jatah perjalanan dinas di DKP pada tahun 2023 hanya 50 juta. Namun sampai saat ini pihaknya masih dapat mengikuti semua kegiatan yang dilakukan oleh Kementerian atau dengan kata lain biaya perjalanan dinas yang minim masih dapat diatasi.

Menurut Tamboto, DKP Sangihe memiliki cara tersendiri untuk mengatasi minimnya anggaran perjalanan dinas yaitu dengan cara meminta kepada pusat dalam hal ini Badan Pangan Nasional untuk membiayai perjalanan dinas untuk kegiatan yang mereka lakukan. Dengan cara seperti itu maka DKP Sangihe dapat mengutus perwakilannya untuk setiap kegiatan.

Lebih lanjut Tamboto menjelaskan bahwa awal mula disediakannya fasilitas perjalanan dinas oleh pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional berawal dari pengakuannya secara terus terang, tidak mempunyai anggaran ke Jakarta ketika Badan Pangan Nasional mengundang DKP Sangihe untuk menghadiri suatu forum khusus.

“Setelah mengetahui kami minim anggaran, pihak Badan Pangan Nasional langsung bersedia membiayai kami di setiap kali mereka mengundang kami”, ungkap Tamboto.

Memang tidak semua dibiayai, hanya tiket pesawat bersama akomodasi dan hotel serta uang saku Rp. 200 ribu per hari. Sedang biaya dari Sangihe ke Manado ditanggung sendiri, dan itu tidak mengapa demi tugas dan tanggung jawab pekerjaan, hal itu sangat kami pahami, tambahnya

Dengan fasilitas yang diberikan tersebut, kami pun menyampaikan terima kasih kepada Badan Pangan Nasional yang telah membantu kami sehingga dapat mengikuti kegiatan yang mereka lakukan ditengah minimnya anggaran, kunci Tamboto.(jl)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *