BOLMUT, Identitasnews.Id – Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) didesak agar memeriksa proyek pelaksanaan bahu jalan yang berlokasi di Kecamatan Bintauna.
Desakan ini mencuat setelah muncul adanya dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan proyek bahu jalan yang dikerjakan oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulut.
Pasalnya, proyek pekerjaan bahu jalan tersebut dinilai jauh dari standar mutu. Padahal proyek bahu jalan tersebut baru dikerjakan pada bulan lalu itu kini mulai rusak.
Tampak Bahu Jalan yang Berlokasi dilapangan Inomasa Bintauna
Pantauan media ini dilokasi seputaran areal lapangan inomasa bintauna kabupaten bolmut, nampak material seperti kerikil dan pasir sudah terpisah dari semen berhamburan tak karuan bahkan sebagian berceceran ke badan jalan.
Warga sekitar menilai proyek tersebut asal jadi. Mereka menduga pelaksaanaan pekerjaan tersebut tidak sesuai prosedur serta kualitas material yang digunakan buruk.
“Kalau bisa yah diperiksa (oleh APH.red) pihak-pihak yang terkait dalam pembangunan bahu jalan ini. Inikan belum lama dibangun tapi sudah rusak begini,”ujar warga yang meminta identitasnya jangan disebut Sabtu, (23/08).
Menurut warga pelaksanaan proyek pembangunan yang terkesan asal jadi ini sangat merugikan masyarakat dan uang negara.
Mereka berharap penyelidikan serius dari Aparat Penegak Hukum (APH) agar semua pihak yang terlibat dapat bertanggung jawab,”Jika terbukti ada penyimpangan, proses hukum harus ditegakkan,” pintahnya.
(Fadlan)
