KAWANGKOAN, identitasnews.id – Tampil sebagai Juara 1 Lomba Berkomedi Tunggal Kategori SD tingkat Provinsi Sulut beberapa waktu lalu, Devan Sipolo siswa SD GMIM Kayuuwi Kecamatan Kawangkoan Barat Minahasa, mewakili Sulawesi Utara dalam.lomba yang sama tingkat nasional 2025 di Jakarta.
Menurut Kepala Sekolah SD GMIM Kayuuwi Henny Rumondor S.Pd, lomba di gelar hari ini Jumat (21/2/2025), dengan cara Devan Sipolo harus segera mengirim hasil rekaman vidio ke panitia pelaksana yang juga akan ditampilan dalam hari bahasa ibu internasional (HBII).
” Awalnya Devan Sipolo akan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti lomba ini, namun tiba-tiba dapat kabar bahwa Devan Sipolo tak bisa berangkat, dan hanya mengirim hasil rekaman vidio kepada panitia pelaksana,” tutur Rumondor.
Tampilnya Devan Sipolo, dalam lomba tingkat nasional ini merupakan kabar bahagia bagi sekolah ini. Meski Devan tak jadi berangkat oleh karena adanya efisiensi anggaran namun pihak sekolah sangat bangga dan bersyukur atas prestasi yang telah diukir Devan.
” Jelas kami sangat bangga atas prestasi ini. Ini akan memotivasi siswa lainnya untuk bisa berprestasi seperti Devan. Kamipun berharap Devan bisa meraih hasil maksimal dalam lomba ini sehingga bisa mengharumkan Sulawesi Utara, Minahasa dan Kawangkoan Barat, ” pungkas Rumondor.
Devan Sipolo, saat ditemui wartawan media, mengaku bangga bisa mengikuti lomba ini.
” Sangat senang bisa mengikuti lomba ini. Memang awalnya saya akan berangkat ke Jakarta, tapi rencananya berubah, tapi puji Tuhan saya bisa mewakili Sulawesi Utara, dan ini sebuah kebanggaan bagi saya dan saya siap mempersembahkan yang terbaik, ” urai Devan.
Uniknya, untuk mengikuti lomba ini, Devan harus berbahasa daerah Tountemboan, padahal Devan sendiri awalnya tinggal di luar daerah, dan baru beberapa tahun tinggal di Desa Kayuuwi Kawangkoan Barat. Apalagi anak sekolah usia SD, pasti sulit untuk berbahasa daerah, namun berkat pendampingan neneknya yang fasih berbahasa daerah, Devan dengan mudah menguasai bahasa daerah, dan bukan kaleng-kaleng, Devan bisa tampil sebagai pemenang 1 di tingkat provinsi Sulawesi Utara. (rom)