KAWANGKOAN, identitasnews.id – Musim kemarau kini melanda daerah Minahasa. Himbauan pun di keluarkan oleh pemerintah guna mencegah terjadinya hal-hal yang tak di inginkan di akibatkan oleh kemarau.
Hukum Tua Desa Kanonang Satu Luki G J Kasenda SE SCL M.Si, menghimbau kepada seluruh masyarakat agar waspada. Musim kemarau berpotensi terjadinya kebakaran baik di perkebunan, tempat tinggal maupun di mana saja.
” Tingkatkan kewaspadaan menyikapi musim kemarau yang kini melanda daerah kita,” pinta Kasenda, Kamis (31/7/2025).
Dia mengingatkan menyikapi musim kemarau yang tengah melanda daerah ini, agar menghindari aksi bakar-membakar rumput di kebun apalagi membuka lahan baru dengan cara membakar.
Kemudian cek keadaan komfor saat kita hendak bepergian. Pastikan bahwa komfor dalam keadaan mati. Jangan membakar sampah sepanjang tidak ada pengawasan. Matikan aliran listrik ketika meninggalkan rumah dalam waktu yang lama.
” Dan masih banyak upaya yang bisa kita lakukan untuk menghindari terjadinya kebakaran, akibat musim kemarau,” tukas Kasenda.
Lanjut Kasenda, di tengah musim kemarau yang kini melanda, pertanian kita sudah pasti akan terdampak. Hasil panen menurun, oprasional pasti akan bertambah dan masih banyak dampak lainnya. Karena itu sebisa mungkin kita antisipasi dengan langkah cepat, agar dampak yang di timbulkan tidak membesar.
” Meski begitu, apapun keadaan musim yang kita alami mau panas atau hujan, tetaplah kita syukur sebagai berkat Tuhan,” pungkasnya.
Kasenda kemudian berpesan agar masyarakat memanfaatkan lahan di sekitar rumah atau pekarangan rumah untuk di tanami tanaman kebutuhan pokok atau kebutuhan hari-hari.
” Musim kemarau sudah pasti banyak lahan yang bakal tidak di garap atau lahan tidur, karena itu manfaatkan lahan di sekitar rumah dengan menanam tanaman kebutuhan hari-hari ,” tandas Kasenda. (rom)































