Penjabat Bupati Sangihe dr. Rinny Tamuntuan Rayakan HUT ke-58

SANGIHE.Identitasnews.id – Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe dr. Rinny Tamuntuan melaksanakan ibadah syukur atas berkat dan anugerah Tuhan dengan ketambahan usia setahun lagi sehingga boleh membilang usia yang ke 58, bertempat di rumah dinas Bupati, Kamis (05/10/2023).

Di perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 58 di tahun ini dr. Rinny Tamuntuan didampingi oleh suami tercinta dr. Fransiscus Andi Silangen, SpB, KBD yang juga selaku Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara minus anak-anak karena semua lagi sibuk dengan studi masing-masing.

Ibadah syukur atas berkat Tuhan bagi Keluarga Silangen Tamuntuan tersebut juga di hadiri oleh para pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe, ASN, PPPK dan THL serta para undangan. Ibadah dipimpin oleh Pendeta Gideon Tandaju Gembala GPdI Jemaat Narwastu Tahuna dengan pembacaan Alkitab dari Bilangan 14 : 8.

Dalam khotbahnya, Tandayu menyampaikan bahwa segala sesuatu yang di alami atau terjadi dalam kehidupan manusia itu karena perkenaan Tuhan, tidak ada yang terjadi karena kebetulan. Dan Tuhan memberkati semua orang sesuai dengan takaran atau ukurannya masing-masing, asal ia mampu menerima bahkan melakukan segala berkat yang diberikan kepadanya dan menjadi orang yang takut akan Tuhan.

Sementara itu, dalam kesaksiannya dr. Rinny Tamuntuan menyampaikan ucapan syukurnya kepada Tuhan karena diperkenankan Tuhan menjalani kehidupan sehingga boleh menerima usia yang ke 58 tahun. Bahkan Tuhan menyertai Keluarga Silangen Tamuntuan sehingga memasuki usia 32 tahun perkawinan.

“Jadi, sudah 32 tahun saya berumah tangga dan hidup bersama kekasih mantan pacar saya. Selama 32 tahun usia perkawinan tidak pernah kami berdua berkelahi, tidak pernah suami mengeluarkan kata-kata kasar kepada saya dan anak-anak. Sehingga saya dan anak-anak tidak pernah mendengar kata-kata yang meributkan keluarga, apalagi bertengkar. Jadi saya sangat bersyukur, ini yang menjadi tumpuan harapan saya”, ungkap Tamuntuan.

Lebih lanjut Tamuntuan mengatakan bahwa ketika dirinya dipercayakan Gubernur dan Wakil Gubernur untuk memimpin Kabupaten Kepulauan Sangihe, dirinya merasa tertantang sebab tidaklah mudah bagi seorang perempuan untuk memimpin daerah apalagi daerah kepulauan, tentu sangat berat bagi dirinya.

“Namun sekalipun saya diterjang badai dan gelombang selama satu tahun lima bulan sampai saat ini, saya mampu melewati berbagai tantangan, rintangan, halangan, cobaan dan segala macam niat. Sehingga saya sangat bersyukur kepada Tuhan atas penyertaan dan pertolongan-Nya dalam menjalani hidup bersama keluarga selama ini senantiasa dalam lindungan Tuhan dan saya boleh menjadi berkat bagi Kabupaten Kepulauan Sangihe selama menjadi Penjabat Bupati”, kata Tamuntuan.

Sementara suami tercinta dari dr. Rinny Tamuntuan, dr. Fransiscus Andi Silangen menyampaikan bahwa apa yang mereka lakukan dan alami dalam hidup selama ini semua karena anugerah dan kasih sayang Tuhan.

“Semua manusia boleh merenungkan kehidupannya, apakah ia hidup betul-betul untuk kemuliaan Tuhan atau hanya untuk diri sendiri. Sebab selama kita hidup sesungguhnya hidup ini hanya untuk kemuliaan Tuhan. Tuhanlah yang paling utama dalam hidup ini karena Dialah yang memberi kekuatan dan menuntun hidup kita”, kata suami dr. Rinny Tamuntuan ini.

Pada kesempatan meniup lilin berangka 58, dr. Rinny Tamuntuan didampingi suami tercinta dr. Fransiscus Andi Silangen dan seusai peniupan lilin ditutup dengan lagu kenangan saat pernikahan 32 tahun lalu yaitu lagu dalam bahasa Sangihe “Mageng Seng Memadoa”.

Dalam acara ulang tahun tersebut, Keluarga Silangen Tamuntuan memberikan berbagai macam hadiah bagi yang mendapat undian yaitu rice cooker, payung, Alkitab dan juga hadiah-hadiah lainnya dilanjutkan dengan makan bersama.(Adve/Jantje)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *