SANGIHE.Identitasnews.id – Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) merayakan Dies Natalis ke 15 dan mewisuda 114 orang mahasiswa yang telah menyelesaikan studinya sehingga menyandang gelar Ahli Madya (A.Md). Acara tersebut di gelar dalam Rapat Senat Luar Biasa Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) bertempat di lantai tiga gedung A di Ruang Auditorium “Winsulangi Salindeho”, Kamis (16/09/2021).
Adapun 114 orang yang di wisuda berasal dari lima Progran Studi (Prodi) yang saat ini ada pada Polnustar, masing-masing terdiri dari : Program Studi Keperawatan 57 orang, Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan 7 orang, Program Studi Teknologi Budidaya Ikan 12 orang, Program Studi Teknologi Pengolahan Hasil Laut 8 orang dan Program Studi Sistem Informasi 30 orang.
Pelaksanaan wisuda kali ini merupakan wisuda yang pertama kali dilaksanakan sejak Kampus Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) Kampus Manganitu di resmikan oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE dan Dirjen Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Wikan Sakarinto, ST, M.Sc, PH.D pada bulan April 2020 lalu.
Direktur Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) Prof. Dr. Ir. Gruber Frans Ijong, M.Sc, kepada awak media seusai pelaksanaan kegiatan wisuda mengatakan bahwa Politeknik Negeri Nusa Utara tentunya bersyukur boleh merayakan Dies Natalis ke 15 sekaligus melaksanakan wisuda mahasiswa 114 orang dan pelepasan satu orang purna bakti.
Tentunya kegiatan hari ini yang diselenggarakan secara luring, ini menjadi sebuah jaminan bahwa penerapan protokol kesehatan di Kabupaten Kepulauan Sangihe secara khusus di Kecamatan Manganitu ini memberikan nilai yang positif. Artinya bahwa ketika kita semua taat Prokes maka kita bisa melakukan kegiatan, kegiatan apa saja asal kita taat prokes dan tentunya saling mengingatkan satu dengan yang lain, kata Prof Ijong.
Selanjutnya kata Prof Ijong, kami ingin menyatakan kepada masyarakat bahwa fasilitas pemerintah yang di bangun di sini melalui SBSN dengan nominal anggaran 48 milyar sekarang sudah dimanfaatkan. Dan kegiatan kuliah khususnya mahasiswa baru sudah berlangsung di Kampus Politeknik Negeri Nusa Utara di Manganitu. Jadi sebuah langkah yang sudah kami ambil agar supaya trauma kita, ketakutan kita terhadap covid – 19 ini secara psikologis berangsur menjadi pulih.
Terkait dengan pembangunan gedung C, sudah disetujui dan DIPA indikatifnya sudah keluar termasuk pagu indikatifnya sudah ada dengan nominalnya sebesar 27 milyar. Dimana 21 milyar untuk bangunan fisik gedung C dan kurang lebih 5 milyar lebih untuk peralatan. Jadi di mulai tanggal 1 Oktober jadwal untuk lelang konsultan pengawasan sudah akan di mulai, jelasnya.
Ia menambahkan bahwa kita melengkapi beberapa peralatan yang masih kurang, juga beberapa meubeller yang masih kurang. Penggunaan gedung C nantinya akan di atur sebagai berikut : Lantai tiga itu akan di gunakan sebagai ruangan komputer yang mengakses semua kebutuhan yang ada di Politeknik Negeri Nusa Utara maupun masyarakat. Masyarakat ini dalam hal pendidikan dimana kami memiliki SMK yang menjadi Mitra kami boleh menggunakan laboratorium komputer. Selanjutnya, lantai dua akan di gunakan sebagai laboratorium untuk kesehatan dan lantai dasar digunakan sebagai ruang kuliah dan beberapa ruangan untuk staf dosen.
Turut hadir dalam acara tersebut, Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Kepulauan Sangihe Dra. Olga Makasidamo, Camat Manganitu Julian Pesik, S.STP, Kepala BUMN Mitra Polnustar serta undangan.(jl)