MANADO, identitasnews.id – Pesta demokrasi sudah dimulai, pelaksanaan deklarasi damai merupakan wujud nyata agar pilkada serentak dapat berlangsung dengan baik. Beberapa poin penting, seperti menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menghormati keragaman, dan menciptakan suasana kampanye yang aman damai.
Ketua Harian Tim Kampanye Calon Walikota dan Wakil Walikota Manado dari Partai PDIP Jefry Polii mengimbau masyarakat berbondong-bondong datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024 untuk menggunakan hak suara dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Walikota dan Wakil Walikota maupun Bupati dan Wakil Bupati.
Hal ini dikarenakan pelaksanaan Pilkada hanya terjadi dalam 5 tahun sekali bahkan tahun ini menjadi yang terbesar sepanjang sejarah Indonesia karena dilaksanakan secara serentak se-Indonesia.
“Kami Tim Kampanye dan Koalisi Partai telah melaksanakan Deklarasi Damai yang merupakan pegangan Kami untuk berkomitmen menjaga Demokratis dari kecurangan sesuai dengan ikrar yang di ucapkan dan penandatanganan Deklarasi Damai yang diselenggarakan 23 September 2024 oleh KPU, Kapolresta Manado, Polda Sulut, Dandim 1309/Manado, Kejaksaan Negeri Manado diwakili Kasi Intel, serta Komisioner Bawaslu,” katanya.
“Mari kita sebarluaskan kebaikan, berita-berita yang baik, dan motivasi. Kita hindari saling menyalahkan dan memecah belah dan kita tetap bersatu demi mencapai pelaksanaan Pilkada yang aman, damai, lancar, dan sukses,” tambahnya.
Deklarasi Pemilu Damai 2024 merupakan bentuk komitmen untuk menjaga Pilkada serentak 2024 berjalan lebih baik dalam suasana damai. Berharap seluruh pihak mampu berkomitmen menyelenggarakan Pilkada serentak yang aman, damai, tertib dan kondusif.
“Mari semua pihak berkomitmen untuk menjalankan kampanye sesuai peraturan, tanpa politisasi SARA, politik identitas, penyebaran hoax, ujaran kebencian, atau penggunaan tempat ibadah untuk kegiatan politik harus Kami Jalankan untuk menjadi contoh bagi masyarakat Sulut. Jangan sia-siakan kesempatan yang hanya terjadi lima tahun sekali ini, gunakan hak pilih untuk bisa memilih pemimpin sesuai harapan kita,” tutupnya. (achel)